Poscyber (Bogor) – Pemerintah Kabupaten Bogor (Pemkab Bogor) dikabarkan segera melakukan mutasi jabatan 3 kepala Dinas dan 1 Pejabat Sekda. Satu diantara 3 Kepala Dinas tersebut adalah Iwan Irawan yang menjabat Kepala Dinas Pekerjaan umum dan Tata Ruang (PUPR).
Menurut sebuah sumber Iwan tengah menjalani assesment untuk persiapan kepindahannya.”Sekarang sedang assesment,” jelas sumber tersebut
Adapun nama lain yang disebut akan pindah adalah Pj Sekda Suryanto Putra, Kadiskominfo, Bayu Ramawanto dan Kadishub Agus Ridhallah
Untuk diketahui jika mutasi dilakukan Iwan menjadi Kepala Dinas dengan masa jabatan terpendek. Iwan hanya duduk selama 8 bulan 8 hari sebab dilantik pada 22 Desember 2023 lalu.
Sumber tersebut mengakui posisi Iwan sebagai jabatan politis sehingga rentan terhadap setiap perubahan. “Kalau itu ya sayang karena sebenarnya belum melakukan apa apa, ini belum tau kita kerjanya,” ujarnya
Dia mengatakan, secara pribadi kerja dengan siapapun tidak ada masalah, cuma dengan masa jabatan yang begitu pendek, Kepala Dinas PUPR disayangkan di copot.
Sementara dari keterangan sumber tersebut bisa jadi pengganti Iwan adalah Suryanto.
Sebelumnya, Iwan mengatakan dibadingkan tahun tahun sebelumnya, anggaran PUPR Kabupaten Bogor tahun ini sangat jauh berkurang. Akibatnya, jumlah paket pekerjaan berkurang dengan nilai rata rata Rp 1 miliar.
Iwan mengatakan, kalau tahun lalu dana infrestruktur bisa mencapai Rp 800 milar bahkan pernah diangka Rp 1 triliun. “Sekarang duit cuma Rp 550 miliar termasuk gaji saya dan semua karyawan, bayar listrik dan operasional, jadi kalau
Tidak salah untuk pekerjaan berkisar Rp 200 miliar, megap megaplah,” ujarnya
Dia menyebut, besaran anggaran tersebut hasil perencanaan pejabat sebelumnya.
Sementara terkait kekurangan anggaran, Lanjut Iwan, Dinas PUPR Kabupaten Bogor telah mengajukan tambahan anggaran infrastruktur dan mendapat persetujuan Pemerintah pusat membangun 4 jalan nasional senilai Rp 100 miliar. Selain itu Dinas PUPR juga telah mendapat kepastian mendapat alokasi pembangunan 6 jalan provinsi.
“Untuk jalan jalan itu kita hanya dapat fisik, jadi yang membangun mereka,” jelas iwan
Dia berharap dengan anggaran terbatas semua bisa berjalan dengan baik. “Kalau anggaran saya tinggal melaksanakan, ini dulu nya Kadis lama,” jelasnya (SK)